Ahok Bilang Hujan Deras Karena Imlek, BMKG: Tidak Ada Hubungannya

GoBetawi.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama mengklaim Pemprov DKI telah siap menghadapi prediksi puncak musim hujan pada 3 Februari esok hingga jelang hari raya Imlek pada 19 Februari 2015 mendatang. Bahkan, ia mengklaim banjir di Jakarta akan surut kurang dari satu hari lamanya.

“Kami sudah jaga-jaga. Saya pikir prediksi puncak hujan deras bisa sampai mendekati Imlek, kami sudah siap kok. Banjir juga enggak akan lama, kecuali ada sabotase ya,” kata Basuki, di Balai Kota, Senin (2/2/2015).

Pernyataan Ahok diatas secara tersirat jelas sekali mengaitkan antara Imlek dan hujan deras, hal yang juga diyakini kebenarannya oleh banyak pihak. Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menepis kemungkinan tersebut.

“Ya kebetulan Imlek ada di musim penghujan, jadi potensi hujan masih banyak,” jelas Kabid Informasi BMKG Kukuh R, Senin (9/2/2015).

Dari sisi ilmuwan, lanjut Kukuh, tidak ada hubungan antara Imlek dan hujan yang datang.

“Tidak ada arah kesana. Saat imlek nanti kami prediksi memang saat musim penghujan cukup tinggi intensitasnya,” tegas Kukuh.

Namun puncak musim hujan diprediksi akan terjadi pada 14 Februari. “Sekitar 14 Februari,” urainya.

Sekitar Maret dan April baru akan terjadi transisi menuju musim kemarau. Sedang Februari ini intensitas memang tinggi.

“Distribusi awan masih cukup banyak,” tutup dia. (Nia / KabarUmat)


Klik Download Untuk Aplikasi Android GoBETAWI.com

Subscribe to receive free email updates:

1 Response to "Ahok Bilang Hujan Deras Karena Imlek, BMKG: Tidak Ada Hubungannya"